Polres Morowali Utara Gelar Deklarasi Pilkada Damai untuk Suasana Kondusif

SULTENG368 Dilihat

MEDIA SUARA PALU, Morowali Utara- Dalam upaya menciptakan suasana aman dan damai menjelang Pilkada Serentak 2024, Polres Morowali Utara menggelar Deklarasi Pilkada Damai di Aula Polres pada Jumat (4/10/2024). Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda Morowali Utara, Kalapas Kelas III Kolonodale, Ketua KPU yang diwakili oleh Komisioner KPU, Ketua Bawaslu, serta tokoh agama, masyarakat, pemuda, perempuan, dan perwakilan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Morowali Utara.

Pjs Bupati Morowali Utara, Dr. Farid R. Yotolembah, M.Si, dalam sambutannya mengharapkan netralitas seluruh aparatur negara selama Pilkada 2024 agar tidak menimbulkan pro dan kontra di masyarakat. Ia mengajak semua pihak untuk bersama-sama menciptakan Pilkada yang damai di Kabupaten Morowali Utara.

Kapolres Morowali Utara, AKBP Imam Wijayanto, S.I.K., M.H., menegaskan komitmen Polri terhadap netralitas selama Pilkada. “Netralitas Polri pada Pilkada 2024 adalah harga mati. Kami akan berkonsentrasi penuh untuk memastikan keamanan selama pesta demokrasi ini,” ungkapnya. Ia juga menyebutkan potensi kerawanan seperti kondisi geografis, logistik pemilu, dan politik uang yang perlu diwaspadai.

Imam mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan tamu undangan yang hadir dan berkontribusi pada kesuksesan acara ini. “Kami harap semua yang hadir dapat menjadi duta untuk menyampaikan pesan Pilkada damai di wilayah Morowali Utara,” ujarnya.

Acara dilanjutkan dengan pembacaan deklarasi damai oleh Kapolres yang diikuti oleh seluruh tamu undangan. Adapun empat poin dalam Deklarasi Pilkada Damai adalah:

  1. Menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Morowali Utara dan keutuhan Negara Republik Indonesia.
  2. Bertekad menyukseskan Pilkada Serentak 2024 yang berintegritas, jujur, adil, demokratis, aman, damai, dan bermartabat.
  3. Tunduk dan patuh terhadap peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  4. Menolak segala bentuk intimidasi, penyebaran berita hoaks, ujaran kebencian, kampanye hitam, politik identitas, dan politik uang.

Dengan deklarasi ini, diharapkan masyarakat Morowali Utara dapat berpartisipasi aktif dalam Pilkada yang damai dan bermartabat.

Komentar