Kapolsek Mantikulore Sigap Atasi Konflik Antar Mahasiswa Untad

BERITA PALU427 Dilihat

MEDIA SUARA PALU, Palu – Kapolsek Mantikulore, Iptu Siti Elminawati, S.H., M.H., berhasil meredam ketegangan antara mahasiswa Fakultas Kehutanan dan Fakultas Teknik Universitas Tadulako (Untad) yang terlibat konflik pada Senin (4/11/2024). Peristiwa tersebut terjadi di area kampus dan berlanjut hingga ke Rumah Sakit Undata Palu.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, konflik bermula sekitar pukul 16.30 WITA ketika sekelompok mahasiswa Fakultas Teknik melakukan penyerangan ke sekretariat bersama Fakultas Kehutanan dengan melempari batu. Tim keamanan kampus bersama regu Raimas Polresta Palu segera mengambil tindakan dengan mengeluarkan gas air mata untuk membubarkan massa.

“Kami langsung turun ke lokasi dan memberikan arahan kepada mahasiswa untuk kembali ke rumah masing-masing. Tindakan preventif ini penting untuk mencegah kerugian yang lebih besar,” ujar Iptu Siti Elminawati.

Dalam insiden tersebut, dua mahasiswa mengalami luka robek di kepala dan harus mendapat perawatan medis di RS Undata. Korban berinisial A dari Fakultas Teknik Sipil telah diperbolehkan pulang setelah mendapat perawatan, sementara AF dari Fakultas Kehutanan masih dalam pemantauan medis di IGD.

Ketegangan kembali terjadi di RS Undata sekitar pukul 18.30 WITA saat mahasiswa kedua fakultas berdatangan untuk membesuk rekan mereka. Kapolsek Mantikulore bersama personelnya kembali mengambil tindakan cepat dengan menghimbau kedua kelompok untuk meninggalkan area rumah sakit.

“Hingga saat ini belum ada penetapan tersangka dalam kasus ini. Kami masih melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap akar permasalahan,” tambah Kapolsek.

Pihak kepolisian mencatat adanya kerusakan material berupa pecahnya kaca jendela gedung serbaguna Fakultas Kehutanan dan kerusakan pada sebuah sepeda motor Yamaha NMAX milik mahasiswa Fakultas Teknik yang diparkir di area RS Undata.

Kapolsek Mantikulore menekankan pentingnya dialog antara kedua belah pihak untuk mencegah konflik serupa terulang kembali.

“Kami mengimbau kepada ketua BEM kedua fakultas untuk segera melakukan pertemuan mediasi. Keamanan dan ketertiban kampus adalah tanggung jawab bersama,” pungkasnya.

Komentar