MEDIA SUARA PALU, Palu– Komunitas pecinta motor antik Vespa di Kota Palu membuktikan bahwa hobi mereka tidak sekadar tentang kendaraan klasik, melainkan juga wadah untuk mengekspresikan kepedulian sosial.
Hal ini terlihat dari kegiatan donor darah yang diselenggarakan pada Senin (02/12/2024) di Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Sulawesi Tengah, Jalan Kartini.
Abdul Haris, yang akrab disapa Pa Guru, menjelaskan bahwa kegiatan donor darah merupakan bagian dari rangkaian kegiatan menuju acara puncak pada Minggu (08/12/2024).
“Kami tidak hanya sekadar komunitas penggemar motor, tetapi juga ingin memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Acara yang diinisiasi oleh Bhayangkara Tadulako Vespa dengan tajuk “Palu Vespa Brotherhood 2024 ” ini memiliki agenda lebih komprehensif.
Selain donor darah, komunitas ini juga berencana membagikan bibit tanaman dan benih ikan di Kabupaten Sigi.
Acara puncak rencananya akan menghadirkan talk show, musik live, dan memperkuat silaturahmi antar anggota.
Gamar, salah seorang anggota komunitas, menambahkan bahwa mereka juga berkomitmen menjadi pelopor tertib berlalu lintas.
Hal ini sesuai dengan himbauan Direktorat Lalu Lintas Polda Sulawesi Tengah, dengan memperhatikan kelengkapan dokumen, kondisi kendaraan, dan keselamatan berkendara.
Uliani, Kepala Bidang Teknis Pelayanan Unit Donor Darah PMI Sulawesi Tengah, sangat mengapresiasi inisiatif mulia ini.
“Kebutuhan stok darah sangat tinggi, sementara ketersediaannya masih terbatas. Kami berharap kegiatan ini tidak sekadar momen sekali, tetapi dapat berkelanjutan dan menginspirasi komunitas lain,” tegasnya.
Melalui kegiatan ini, Komunitas Vespa Palu membuktikan bahwa passion mereka terhadap motor klasik tidak sekadar hobi, melainkan platform untuk berkontribusi positif bagi masyarakat. Mereka mengubah stereotipe tentang komunitas motor menjadi gerakan sosial yang bermakna.
Komentar