Media Suara Palu, Palu– Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sulawesi Tengah mengeluarkan pernyataan keras menanggapi ucapan Fuad Plered yang dinilai menghina Guru Tua, tokoh besar yang sangat dihormati oleh masyarakat Alkhairaat.
Ketua FKUB Sulteng, Prof. Dr. KH. Zainal Abidin, M.Ag, menyampaikan bahwa pernyataan tersebut berpotensi besar memicu konflik sosial dan mengganggu kerukunan antarumat beragama di wilayah ini.
“Kami mengecam keras pernyataan Fuad Plered yang jelas-jelas menghina tokoh besar yang sangat dihormati oleh masyarakat Alkhairaat. Ujaran seperti ini dapat memicu perpecahan dan merusak keharmonisan sosial,” tegas Prof. Zainal dalam pernyataannya.
Guru Tua atau Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri merupakan pendiri Alkhairaat dan dihormati luas sebagai ulama kharismatik yang berjasa besar dalam pendidikan Islam di Indonesia Timur.
Penghinaan itu dianggap sebagai penghinaan terhadap nilai-nilai keislaman, budaya lokal, dan sejarah perjuangan umat.
FKUB Sulteng menyerukan agar semua pihak menjaga lisan dan tindakan demi tetap terpeliharanya perdamaian, terutama di bulan suci Ramadan yang sarat dengan pesan-pesan toleransi dan kasih sayang.
“Kami berharap aparat hukum dapat mengambil langkah tegas dan bijak terhadap pihak-pihak yang berpotensi merusak kerukunan umat,” tutup Prof. Zainal
Komentar