Media Suara Palu, Palu- Akamba Kreatif Indonesia dengan bangga mengumumkan perhelatan akbar 1 Dekade Kampung Baru Fair (KBF) 2016 – 2025.
Besok, KBF mulai digelar 6 hingga 8 April 2025 di Tugu Mandura, Jalan Cokroaminoto, Palu.
Acara yang digagas oleh Rival Himran ini telah berjalan selama satu dekade, menjadi ajang silaturahmi bagi warga Kampung Baru dan masyarakat Kota Palu, baik yang masih berdomisili maupun yang telah merantau.
Lebih dari sekadar festival tahunan, Kampung Baru Fair juga berfungsi sebagai wadah untuk melestarikan budaya Islami, sekaligus mendukung pemberdayaan ekonomi kreatif sebagai bentuk kecintaan terhadap Kota Palu.
Tahun ini, Moh. Risman dipercaya sebagai ketua pelaksana, membawa semangat baru dalam penyelenggaraan acara.
Edisi 1 Dekade, Kampung Baru Fair mengusung tiga tema utama: Religi, Tradisi, dan Urban, yang akan memberikan pengalaman unik bagi pengunjung setiap malamnya:
6 April 2025 – Religi
Malam pertama akan diisi dengan nuansa religi yang menampilkan Muhammad An Nagib (Da’i Cilik), Ulhy & Novi, Tasya, serta Yassalam Entertainment.
7 April 2025 – Tradisi
Malam kedua menghadirkan pertunjukan budaya dari Dade Ndate, Motutura, Sanggar Seni Souraja, Sanggar Seni Kreasi Flamboyant, Sanggar Seni Nomore, Karambangan Kulawi, Raego Bada, dan Robel.
8 April 2025 – Urban
Malam terakhir akan menampilkan musik urban dengan Nadin and Friends, Free On Band, Jeemaica, Grandness, D’Degoz, Hip Skater, Arjos Satria, Bay, An Home Band feat Anwar Hafid, New Jersey Kids, X-Files, Like Father Like Son, Ananta, Rival Himran feat Ray Remar, The Box, dan The Moska.
Rival Himran menegaskan bahwa Kampung Baru Fair bukan sekadar acara hiburan, tetapi juga simbol kekuatan budaya dan semangat kekeluargaan masyarakat Kelurahan Baru.
“Kami ingin KBF menjadi wadah silaturahmi sekaligus inspirasi bagi generasi muda untuk terus melestarikan nilai-nilai budaya dan spiritual,” ujar bassist grup Coconuttreez ini.
Selain menjadi ajang pertunjukan seni, festival ini juga menjadi wadah bagi kreativitas anak muda Kampung Baru dalam mempertahankan serta melestarikan tradisi lokal.
Dalam suasana kemenangan setelah Ramadan, acara ini menjadi simbol jalinan silaturahmi lintas generasi.
Tidak hanya itu, Kampung Baru Fair juga menghadirkan aspek pemberdayaan ekonomi kreatif, di mana pelaku usaha lokal dan komunitas kreatif diberi kesempatan untuk memamerkan karya dan produk mereka.
Dengan konsep ini, festival ini tidak hanya memperkaya budaya tetapi juga memberikan dampak nyata bagi perekonomian lokal.
Sebagai salah satu festival tahunan terbesar di Kota Palu, Kampung Baru Fair terus berkembang dan menarik ribuan pengunjung setiap tahunnya.
Akamba Kreatif Indonesia mengundang seluruh masyarakat Kota Palu dan sekitarnya untuk hadir dan menjadi bagian dari sejarah satu dekade perjalanan KBF yang penuh makna
Komentar