Media Suara Palu, Palu- Minggu, 13 April 2025, upacara peringatan HUT ke-61 Provinsi Sulawesi Tengah berlangsung khidmat di halaman Gedung Pogombo.
Acara ini dihadiri oleh pemangku dewan adat dan tokoh adat dari 13 kabupaten/kota, yang sekaligus mencerminkan kekayaan budaya dan semangat persatuan dalam bingkai kearifan lokal.
Rangkaian Prosesi dan Pesan Persatuan
Upacara diawali dengan prosesi yang memadukan nuansa tradisional dan modern. Penyambutan para tokoh adat menandakan penghormatan terhadap nilai-nilai kearifan lokal.
Dalam amanatnya sebagai inspektur upacara, Anwar Hafid mengajak masyarakat untuk menumbuhkan kembali rasa cinta kepada tanah Sulawesi Tengah.
“Mari kita tumbuhkan lagi cinta kita kepada Sulawesi Tengah yang telah memberi kita segalanya,” ujar Anwar dengan penuh semangat, menegaskan bahwa provinsi ini telah memberikan kehidupan, kesempatan, dan masa depan bagi seluruh warganya.
Peluncuran Program Unggulan HUT ke-61
Dalam perayaan ini, pemerintah provinsi meluncurkan tiga program unggulan sebagai kado kepada masyarakat:
1. Berani Cerdas
Program beasiswa bagi siswa-siswi berprestasi diluncurkan hari ini, 13 April, untuk mendukung kelanjutan pendidikan. Selain itu, pungutan di SMA dan SMK—termasuk biaya prakerin dan uji kompetensi—dibebaskan.
2. Berani Sehat
Masyarakat Sulawesi Tengah kini dapat menikmati layanan kesehatan gratis dengan menunjukkan KTP Sulawesi Tengah di rumah sakit dan puskesmas mitra BPJS Kesehatan. Wakil Gubernur dr. Reny Lamadjido menegaskan pentingnya akses kesehatan yang merata, sambil mengumumkan operasi jantung terbuka di RS Undata pada bulan Mei dan penanganan penyakit kanker tanpa rujukan ke luar provinsi.
3. Pemutihan Pajak Kendaraan
Untuk meringankan beban ekonomi, pemerintah memberikan pemutihan pajak bagi yang menunggak PKB sejak 2024. Program ini juga mencakup penghapusan denda Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) II dan pajak progresif, berlaku mulai 14 April hingga 14 Mei 2025.
Harapan Menuju Masa Depan yang Cerah
Upacara HUT ke-61 dan peluncuran tiga program unggulan tersebut mencerminkan komitmen pemerintah untuk membangun Sulawesi Tengah secara inklusif dan berkelanjutan. Dengan fondasi gerakan “Sulteng Nambaso” dan semangat “Berani Membangun Sulawesi Tengah,” masyarakat diharapkan dapat bersatu menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi seluruh warganya.
Komentar