Guru Kontrak Belum Digaji, Ini Seruan Arman Marunduh

NASIONAL, SULTENG265 Dilihat

Media Suara Palu, Morowali Utara- Di tengah semarak peringatan Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada 2 Mei, ada kenyataan pahit yang perlu kita renungkan bersama.

Ratusan guru kontrak dan honorer di Kabupaten Morowali Utara hingga hari ini belum menerima gaji mereka sejak Januari 2025.

Setiap hari, para guru ini tetap setia mengajar, mencerdaskan anak bangsa dari pagi hingga siang, bahkan terkadang hingga sore.

Namun di balik semangat mereka, tersimpan kesedihan dan beban hidup karena hak mereka belum juga terpenuhi.

Mereka pun tetap berjuang, meski tanpa kepastian penghasilan untuk memenuhi kebutuhan keluarga mereka.

Anggota DPRD Kabupaten Morowali Utara, Arman Purnama Marunduh, dalam pernyataannya di Hari Pendidikan Nasional mengajak semua pihak untuk tidak hanya terfokus pada seremoni dan upacara peringatan, tetapi juga merenungkan nasib para pahlawan tanpa tanda jasa ini.

“Jangan kita para pejabat nyaman dengan kondisi yang ada, karena kita tidak merasakan apa yang mereka rasakan. Semoga di Hari Pendidikan ini kita semua sadar, bukan cuma seremoni upacara tapi kita bersama merenung ada hak guru kontrak dan honorer yang belum kita bayarkan,” ungkap Arman.

Ia berharap momentum Hari Pendidikan ini menjadi titik balik bagi pemerintah daerah untuk segera menuntaskan kewajiban kepada para guru kontrak dan honorer.

“Selamat Hari Pendidikan Nasional. Tuhan memberkati Morowali Utara. Amin,” tutupnya.

Komentar