Media Suara Palu, Banggai Laut – Sebuah long boat dilaporkan mengalami mati mesin di perairan Bokan, Kabupaten Banggai Laut, pada Rabu, 28 Mei 2025.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu melalui Unit Siaga SAR Banggai Laut menerima laporan tersebut dari seorang warga bernama Maniati. Long boat tersebut membawa tiga orang penumpang, yakni Habdu (40), Arianto (42), dan Jep (41).
Menindaklanjuti informasi tersebut, tim rescue Unit Siaga SAR Banggai Laut bersama BPBD Banggai Laut dan anggota keluarga korban segera dikerahkan ke lokasi menggunakan Rigid Buoyancy Boat (RBB).
Operasi pencarian dilakukan dengan mempertimbangkan tantangan arus laut dan cuaca di sekitar perairan.
Pada pukul 12.17 WITA, tim SAR gabungan berhasil menemukan long boat dan mengevakuasi seluruh penumpang dalam keadaan selamat.
Ketiga korban kemudian dibawa menuju Pulau Jodoh, sub desa Nggasuang, untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
“Alhamdulillah seluruh korban ditemukan selamat. Ini berkat kerja sama apik antara SAR, BPBD, Polairud, dan masyarakat. Kecepatan laporan dari keluarga sangat membantu keberhasilan operasi ini,” ujar Erdiansyah, Koordinator Lapangan SAR Banggai Laut.
Salah satu korban, Habdu, mengungkapkan rasa syukurnya. “Alhamdulillah, terima kasih kepada tim SAR Banggai Laut yang telah menyelamatkan kami. Kami kini sudah tiba dengan selamat di Pulau Jodoh,” tuturnya.
Setelah evakuasi dinyatakan selesai dan kondisi korban stabil, tim SAR gabungan melakukan debriefing serta resmi menutup operasi penyelamatan.
Operasi ini melibatkan unsur dari Unit Siaga SAR Banggai Laut, BPBD Banggai Laut, Polairud, dan masyarakat setempat.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu mengimbau masyarakat untuk selalu memeriksa kelayakan teknis kapal dan memperhatikan kondisi cuaca sebelum melaut, serta segera melapor jika menghadapi kondisi darurat di perairan.
Komentar